PEMANFAATAN TV DIGITAL DAN APLIKASI HUMA BETANG TINGKATKAN MUTU PEMBELAJARAN DI KALIMANTAN TENGAH

Kalimantan Tengah — Upaya peningkatan kualitas pembelajaran terus dilakukan Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Tengah melalui program bantuan TV Digital ke sekolah-sekolah serta penerapan Aplikasi Huma Betang sebagai platform pembelajaran digital khas daerah.

Program bantuan TV digital tersebut diberikan untuk mendukung transformasi metode belajar mengajar yang lebih interaktif. Dengan hadirnya perangkat televisi digital di ruang kelas, guru kini dapat menayangkan materi pembelajaran berbasis video, animasi edukatif, hingga tayangan kebudayaan lokal yang dapat memperkaya pengalaman belajar peserta didik.

Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Tengah menyampaikan bahwa program ini bertujuan untuk mendekatkan teknologi kepada sekolah, terutama di daerah yang sebelumnya memiliki keterbatasan sarana multimedia.

“TV digital ini bukan hanya alat tayang, tetapi juga jembatan untuk menghadirkan pembelajaran yang lebih menarik dan relevan dengan perkembangan teknologi saat ini,” ujarnya.

Pemanfaatan Aplikasi Huma Betang

Selain bantuan TV digital, Dinas Pendidikan juga mendorong pemanfaatan Aplikasi Huma Betang, sebuah platform pembelajaran berbasis digital yang memuat materi kurikulum, modul ajar, asesmen, dan konten kearifan lokal Kalimantan Tengah.

Aplikasi ini dirancang agar guru dan siswa dapat mengakses bahan ajar secara mudah melalui gawai maupun perangkat digital sekolah. Penguatan nilai budaya lokal juga menjadi ciri khas aplikasi ini, sejalan dengan filosofi Huma Betang yang menekankan kebersamaan, toleransi, dan gotong royong.

Salah satu guru yang telah memanfaatkan aplikasi ini menyatakan bahwa Huma Betang sangat membantu dalam penyediaan materi pembelajaran berbasis digital.

“Aplikasinya ringan dan lengkap. Anak-anak lebih semangat karena bisa belajar melalui video, kuis interaktif, serta materi yang relevan dengan budaya Kalimantan Tengah,” ungkapnya.

Dampak Positif di Sekolah

Pemanfaatan TV digital dan aplikasi Huma Betang telah dirasakan sejumlah sekolah, terutama dalam:

  • Pembelajaran berbasis audio-visual

  • Penerapan Kurikulum Merdeka

  • Digitalisasi administrasi dan bahan ajar

  • Penguatan literasi digital siswa

  • Pelestarian nilai-nilai budaya lokal

Dinas Pendidikan Kalimantan Tengah berharap kolaborasi teknologi dan kearifan lokal ini mampu menciptakan lingkungan belajar yang modern, inklusif, dan tetap berakar pada budaya daerah.